Variable Length Subnet Masking (VLSM)
VLSM adalah teknik subnetting yang memungkinkan penggunaan subnet mask yang berbeda untuk sub-jaringan yang berbeda, sehingga memungkinkan penggunaan alamat IP yang lebih efisien.
- Tujuan VLSM:
- Memungkinkan subnetting yang lebih presisi dengan menggunakan subnet mask yang berbeda untuk setiap subnet.
-
Mengoptimalkan penggunaan alamat IP dengan memberikan jumlah alamat yang sesuai untuk setiap subnet, tanpa membuang alamat yang tidak terpakai.
-
Cara Kerja VLSM:
- Setiap subnet diberikan subnet mask sesuai dengan jumlah host yang dibutuhkan di subnet tersebut.
-
Subnet dengan jumlah host yang lebih sedikit akan diberikan subnet mask yang lebih besar, sehingga menyediakan lebih banyak alamat IP untuk digunakan.
-
Keuntungan VLSM:
- Mengoptimalkan penggunaan alamat IP dengan memberikan jumlah alamat yang sesuai untuk setiap subnet.
- Mengurangi pemborosan alamat IP dengan memungkinkan penggunaan subnet mask yang sesuai dengan kebutuhan setiap subnet.
-
Meningkatkan fleksibilitas dalam desain jaringan dengan memungkinkan pembagian jaringan yang lebih presisi.
-
Penerapan VLSM:
- Identifikasi kebutuhan host untuk setiap subnet.
- Hitung jumlah bit yang diperlukan untuk mewakili jumlah host tersebut.
- Tentukan subnet mask yang sesuai untuk setiap subnet berdasarkan jumlah bit yang dihitung sebelumnya.
- Bagi jaringan sesuai dengan kebutuhan dengan menggunakan subnet mask yang sesuai.
VLSM merupakan teknik subnetting yang kuat yang memungkinkan penggunaan alamat IP yang lebih efisien dengan memberikan subnet mask yang sesuai untuk setiap subnet. Dengan menggunakan VLSM, administrator jaringan dapat merancang jaringan yang lebih presisi dan efisien.